Akhirnya keinginanku terpenuhi juga .. Alhamdulillah :')
Minggu (28/8) aku berkunjung ke komplek makam Sunan Ampel Surabaya bersama ayah dan ibu tercinta. Karena ibu nggak mau naik motor jauh-jauh, akhirnya aku dan ibu naik bemo turun di JMP kemudian menuju ke Ampel naik becak. (wah .. sudah lama nggak pernah bepergian naik becak :D) dan ayah naik sepeda motor sendirian.
Sebenarnya aku sudah mau ke Ampel dua hari yang lalu dengan ayah saja soalnya aku udah ngebet banget pengen pakai henna ditanganku (sekalian buat lebaran sih :P). Tapi kata ayah lebih baik agak mepet hari raya aja pakai hennanya kan sayang kalau sekarang sudah pakai tapi pas lebaran udah luntur / nggak cerah lagi. Ayah memang benar :D akhirnya aku bersabar sampai hari minggu tiba.
Setibanya di Ampel .. huuaa banyak orang arabnya :O
di pasarnya banyak yang menjual parfum, busana muslim baik untuk pria maupun wanita, berbagai accesories seperti gelang, mukenah, kurma dan jajanan arab lainnya, bahkan air zam-zam pun ada disana. Tapi cukup sulit mencari seorang pelukis henna disana. Dari hasil survey yang aku lakukan pada para pedagang disana menunjuk pada satu toko yaitu "Amir Hamzah".
Saat aku bertanya pada pegawai toko, mereka bilang pelukis hennanya masih istirahat dan baru mulai kerja algi sekitar pukul dua siang sebab permintaan lukis henna meningkat saat bulan Ramadhan, kadang sampai tengah malam pun masih ada peminatnya.
Sabar sabar ... cobaan di bulan puasa :D
Aku pun menunggu bersama kedua orang tuaku sambil berziarah ke makam Sunan Ampel, melaksanakan sholat dhuhur di masjid Ampel yang gede banget, dan berbelanja oleh-oleh untuk saudara di rumah.
Hampir pukul dua siang, aku dan ibu kembali ke toko Amir Hamzah, kata pegawainya langsung ke rumah pelukis hennanya saja, dekat kok dari sini, hanya bejarak beberapa rumah dari pasar.
Aku tekan bel rumah si pelukis henna. Dan ternyata sudah ada dua wanita yang juga ingin dilukis tanganya. Aku dihadapkan pada banyak pilihan motif-motif henna. Motifnya cantik-cantik dan tersedia dalam beragam harga, mulai dari sekitar Rp 10.000 ,- untuk pacar berwarna hitam.
Biasanya pacar yang berwarna hitam lebih murah daripada pacar yang berwarna merah. Waktu untuk mengeringkan henna berwarna hitam juga lebih cepat. Sedangkan henna yang aku pakai seperti pada gambar diatas akan pudar sekitar empat belas hari setelah pengerjaan. Para pengantin wanita biasanya menggunakan pacar yang berwarna merah. Sedangkan untuk wanita yang ingin have fun biasanya menggunakan pacar yang berwarna hitam
Henna sebenarnya adalah salah satu jenis tumbuhan yang banyak tumbuh di daerah Timur Tengah. Bagian tumbuhan yang dibuat untuk membuat pasta adalah daunnya. Cara mengaplikasikan henna tidak akan menyakiti tangan, berbeda saat menggunakan tato. Henna tidak hanya digunakan pada tangan saja, juga dapat digunakan pada kaki, jari dan kuku.
Di berbagai negara seperti Arab, India, Pakistan, dan termasuk Indonesia henna biasanya digunakan untuk menghias tangan dan kaki para pengantin wanita. Sebagian orang mempercayai henna adalah simbol dari kecantikan, kesuburan, kebahagiaan, keberuntungan, dan penolak gangguan.
Oh iya ..waktu menuju ke ampel naik becak, aku, ibu, dan pak becak melewati Pasar Pabean yang terletak di Jalan Panggung. Di pasar ikan terbesar di Surabaya ini banyak sekali tersedia ikan gurami, bandeng, tongkol, dorang, udang, kepiting, cumi-cumi, kerang yang masih fresh. Di pasar inilah para tengkulak biasanya berbelanja. Pasar ini mulai beroperasi sekitar pukul tiga sore.
Sesampai di rumah, henna yang dilukis ditanganku sudah kering dan menampakkan hasil yang cantik ^^
semoga informasi ini bermanfaat :)
